Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

cara membuat magnet dengan induksi



  •   Benda Magnetik dan benda Non Magnetik Benda-benda yang ada di sekitar kita berdasarkan sifat kemagnetannya dapat dibedakan menjadi 2 macam, yaitu: 1. Benda Magnetik Benda magnetik adalah benda-benda yang dapat dipengaruhi (ditarik/ditolak) oleh magnet. Benda magnetik dapat dibedakan menjadi 3 yaitu: a. Feromagnetik, yaitu benda-benda yang dapat ditarik kuat oleh magnet dan dapat dibuat menjadi magnet. Contoh: besi, baja, cobalt, nikel b. Paramagnetik, yaitu benda-benda yang ditarik lemah oleh magnet dan tidak dapat menjadi magnet. Contoh: mangan, platina, aluminium dan uranium c. Diamagnetik, yaitu benda-benda yang seolah-olah ditolak oleh magnet dan tidak dapat dibuat menjadi magnet. Contoh: bismut, seng, emas 2. Benda non Magnetik Benda non magnetik adalah benda-benda yang tidak dapat ditarik oleh magnet. Contoh: kertas, kayu, plastic, kaca Cara membuat Magnet Untuk membuat magnet dapat dilakukan dengan 3 cara sebagai berikut: 1. Dengan cara menggosok, yaitu: menggosokkan ujung magnet permanen pada permukaan benda bahan magnet, misalnya besi digosok dengan magnet yang arah sama dan berulang-ulang. Bahan magnet ini akhirnya bersifat seperti magnet batang yang mempunyai dua kutub, dan kemagnetannya bersifat permanen. 2. Dengan mengalirkan arus listik DC/electromagnet, yaitu: mengalirkan arus lstrik pada kumparan yang di bagian tengahnya dimasukkan inti besi (misal paku yang besar). Magnet yang dibuat dengan cara ini mempunyai sifat kemagnetan yang remanen, artinya hanya bersifat sebagai magnet sewaktu dialiri arus listrik saja. Kutub magnet yang diperoleh dapat ditentukan dengan menggunakan kaidah tangan kanan Oerstead. (di bahas berikutnya). MGMP IPA FISIKA SMP Kelas IX Semester Genap Kab. Lamongan 3
  • 4. 3. Dengan cara induksi magnet yaitu: mendekatkan benda yang bukan magnet dengan magnet permanen sehingga benda tersebut akan bersifat sebagai magnet. Gambar cara membuat magnet Sifat kemagnetan suatu benda akan berkurang atau hilang jika mengalami hal-hal sebagai berikut 1. Sering jatuh 2. Sering dipukul-pukul 3. Dibakar atau dipanaskan pada suhu yang tinggi. 4. Sering dialiri arus AC 5. Penyimpanan magnet yang salah (penyimpanan magnet haruslah berpasangan dengan posisi kutub berlawanan dan harus dikunci dengan batang besi biasa). Dengan demikian garis gaya magnetnya akan berputar di dalam magnet saja).  Sifat-sifat Magnet Sebuah benda dapat dikatakan Magnet bila mempunyai sifat-sifat sebagai berikut: 1. Dapat menarik benda-benda magnetik. 2. Mempunyai dua kutub yaitu kutub utara dan kutub selatan. 3. Bagian kutub magnet mempunyai gaya tarik terbesar. 4. Berlaku hukum utama kemagnetan yaitu: a. Kutub magnet senama/sejenis bila didekatkan akan tolak-menolak. b. Kutub magnet tak senama/tak sejenis bila didekatkan akan tarik-menarik.  Magnet Elementer4 MGMP IPA FISIKA SMP Kelas IX Semester Genap Kab. Lamongan
  • sumber:http://www.slideshare.net/mustahal/bab-1-kemagnetan

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar

Banner